Tillandsia
Terbentuk atas banyak rencana yang tidak biasa saja, memaksanya untuk mampu berdiri disaat seharusnya ia merebahkan diri, memaksanya untuk mengumpat disaat seharusnya ia menangis lekat, memaksanya untuk tangguh disaat seharusnya ia mengeluh. Jauh dari kata lembut, tidak tahu bagaimana menanggapi kelembutan tapi sangat ingin merasakan sebagaimana yang seharusnya. Caranya dinilai tidak sesuai dengan manusia lainnya, padahal semudah menerima saat diberi, bukan mempertanyakan saat berhak untuk mendapatkan.
Comments
Post a Comment